Di negara kita ini banyak sekali jenis burung jalak yang sering dipelihara oleh para pecinta burung kicauan. Misalnya seperti jalak suren, jalak kebo, jalak putih dan juga jalak nias.
Sebagian besar semua jenis burung jalak memiliki suara receh atau ramai bunyinya. Suaranya juga terdengar sangat lantang, dan mudah dalam meniru suara burung jenis yang lainnya.
Sebab kepandaiannya dalam menirukan suara suara, maka banyak orang tertarik memeliharanya. Burung jalak sudah populer sebagai burung cerewet dan juga tidak mau diam.
Bahkan banyak orang menganggap jalak merupakan burung yang mudah gacor, terlebih lagi apabila dirawat sejak masih trotolan.
Tak hanya itu saja, beberapa jenis dari burung jalak memiliki kemampuan meniru sebagian dari suara / ucapan manusia.
Dari jenis burung jalak yang ada, disini akan mengulas mengenai burung jalak nias. Burung jalak nias juga mudah untuk dipelihara dan memiliki suara yang gacor.
Penyebab dan Mengatasi Jalak Nias Macet Bunyi
Apabila burung jalak nias yang Anda pelihara menjadi malas berbunyi, atau burung peliharaan anda kurang rajin berkicau, atau kurang aktif, pasti terjadi sesuatu atau masalah padanya.
Karena, sikap pendiam itu bukanlah sifat ataupun karekter dari burung jalak nias yang sebenarnya.
Jika mengalami masalah yang demikian, sebaiknya anda semua mengetahui bagaimana mengatasi burung jalak nias macet bunyi atau yang kurang aktif.
Tentu saja harus kita sebagai pemelihara harus periksa dulu apa penyebab dari burung jalak nias macet bunyi, jadi anantinya dapat dilakukan penanganan secara tepat dan akurat.
Secara umum, terdapat beberapa penyebab yang menjadikan burung jalak yang seharusnya ramai bunyi kemudian mendadak kurang aktif dan juga malas bunyi.
Burung Mengalami Stres atau Trauma
Untuk beberapa kejadian, burung jalak nias yang telah jinak pun bisa berubah giras saat mengalami trauma.
Seperti sangkar terjatuh, terganggu oleh datangnya hewan lain, misalnya kucing atau musang. Tak hanya itu, dapat juga dikarenakan kondisi burung yang masih anakan atau hasil tangkapan hutan.
dalam mengatasinya, sebaiknya simpan burung pada tempat tenang selama beberapa hari kemudian jangan diganggu. Kemudian jangan sampai lokasinya terdapat kucing dan tikus.
Lakukan interaksi pada saat anda sebagai pemelihara memberikan pakan, mengganti air minum, atau saat membersihkan sangkar.
Saat berada di ruangan yang tenang, dengarkanlah audio suara alam atau terapi suara alam, seperti halnya suara air mengalir, suara angin, dan sejenisnya.
Langkah ini mulai menandakan ada keberhasilan pada saat jalak yang pada mulanya membisu lalu sudah mulai mengeluarkan suara kicauannya.
Kekurangan Gizi
Jalak Nias termasuk burung pemakan berbagai macam atau termasuk omnivora, kemudian juga cenderung rakus.
Dengan begitu anda pun seharusnya memberi pakan yang bervariasi, campurkan antara pakan hewani dan nabati.
Saat kita memberikan makanan yang tidak pernah ganti, jalak seperti menolak dan kemudian akan malas berkicau.
Makanan yang tidak pernah bervariasi, misalnya hanya diberi voer tanpa diberikan pakan tambahan lain, misalnya seperti buah atau serangga, juga berpotensi menimbulkan ketidakseimbangan nutrisi yang beakibat pada intensitas kicauannya.
Pada umumnya, kekurangan gizi yang dialami pada burung jalak nias dapat dilihat dari penampilannya.
Misalnya pada bagian bulu-bulunya kasar dan mudah sekali rusak, tubuhnya juga cenderung lebih kurus, sorot matanya terlihat sayu tidak bersinar), dan akhirnya jalak nias macet bunyi.
Untuk mengatasi burung jalak nias macet bunyi, berikan full EF atau makanan tambahan selama beberapa hari atau dalam waktu seminggu.
Makanan tambahan tersebut berupa buah dan juga serangga. Buah-buahan yang diberikan pada jalak nias sebaiknya bervariasi, seperti pepaya, semangka, apel, dan juga pisang.
Sedangkan untuk serangga terdiri atas jangkrik, belalang, ulat hongkong, ataupun kroto.
0 comments:
Post a Comment